Mahasiswa KKN Undip Menggencarkan Pentingnya Melestarikan Budaya, Simak Beritanya Dibawah Ini

  • Feb 12, 2023
  • Andhika Tri Resna H. A

Randusanga Kulon (19/1/2023) – Perkembangan teknologi di era globalisasi sangat lah cepat, salah satunya dibidang teknologi komunikasi. Sarana untuk berkomunikasi dengan orang lain sangatlah mudah. Jarak bukan menjadi halangan, bahkan kita dapat menghubungi orang lain walaupun orang itu berada di berbagai negara yang berbeda.

Kemajuan teknologi ini memberikan dampak positif dan negative, salah satu dampak positifnya adalah memudahkan kita untuk mendapatkan informasi, tetapi kemudahan mendapat informasi juga dapat menjadi dampak negative. Dalam perspektif budaya kemudahan informasi yang didapat dari luar dapat menggerus budaya kita sendiri. Permasalahan ini sering kali kita temui pada remaja-remaja sekarang lebih suka dan lebih tau dengan budaya Barat, dan Korea dibandingkan budaya Indonesia.

Permasalahan ini tidak hanya ditemui pada remaja yang ada di kota saja, melainkan pada remaja yang ada di desa juga. Hal ini terjadi juga pada remaja yang ada di Desa Randusanga Kulon. Padahal Desa Randusanga Kulon memiliki kesenian tradisional yang asli berasal dari desa itu yaitu kesenian tari umbul. Kesenian tari umbul ini sudah jarang ditemui, kita dapat menyaksikan kesenian ini ketika ada hajatan saja dan sudah sulitnya ditemukan generasi penerus untuk terus melanjurkan kesenian tari umbul.

Maka dari itu, Mahasiswa KKN Tim I Undip Tahun 2022/2023 melihat permasalahan ini dengan upaya mengedukasikan anak-anak tentang pentingnya melestarikan budaya. Program edukasi melestarikan budaya ini dilakukan di SD Negeri 01 Sigempol dengan berfokus kepada anak-anak kelas 4 dan kelas 5. Penyampaian materi ini dilakukan oleh Andhika Tri Resna yang berasal dari jurusan Antropologi Sosial.

Program ini diharapkan dapat memberikan pengetahuan kepada anak-anak Desa Randusanga Kulon tentang pentingnya melestarikan budaya agar budaya yang asli berasal dari Desa Randusanga Kulon terus terjaga dan tidak tergerus oleh budaya luar.

Penulis : Andhika Tri Resna H. A